Sabu Raijua Menuju Kabupaten Industri

  • Whatsapp

Seba,lensantt.com – masa kepemimpinan Bupati sabu Raijua Marthen Dira Tome begitu cemerlang. Dira  Tome  terus melakukan terobosan untuk memajukan kabupaten sabu raijua. Hingga tahun 2016 kabupaten yang baru  berdiri 6 tahun lalu itu sudah memiliki beberapa buah pabrik. Yakni, pabrik garam Nataga, Air Mineral OASA dan  pabrik rumput laut.

Tidak puas dengan itu Dira Tome berencana akan membangun lagi 4 pabrik pada tahun 2017 mendatang. Yakni, pabrik kecap, pabrik cuka, pabrik miras dan pabrik Karung plastik jika itu direalisasi maka Kabupaten Sabu Raijua sedang menuju kabupaten Industri.

“Tahun depan kami akan membangun beberapa pabrik lagi, khusus karung platik ada perencanaan tinggal di bangun saja “ Kata Marthen dira Tome kepada wartawan usai mengukuhkan puluhan anggota paskibraka di Aula Kantor Kecamatan Raijua, selasa (16/08/2016).

Dia menjelaskan, usulan pembanguna pabrik tersebut sudah ditetapkan dalam DPA kabupaten sabu raijua sehinga tahun 2017 mendatang pembangunan pabrik tersebut sudah bisa dimulai.

”Perencenaan sudah selesai tinggal  tahun depan kami dorong pembangunannya,” jelas Dira Tome.

Dia merincikan, melihat kebutuhan karung untuk mengisi garam nataga dalam sebulan bisa mencapai ratusan ribu karung. Sehingga untuk memenuhi kebutuhan itu maka pembangunan pabrik karung itu merupakan satu-satunya alternatife.

“Kebutuhan karung sangat  besar dari pada beli dari luar mending kita bangun pabrik” jelasnya.

Dikatakannya, bahan- bahan pembuatan karung terdiri dari barang plastic bekas seperti, tutupan dan botol air kemasan, kantong kresek sehingga mudah didapatkan. Dia menambahkan, dengan pembangunan pabrik karung tersebut juga menyelamatkan lingkungan.

“Bahan-bahannya sangat mudah didapat dan pembangunan pabrik ini juga menyelamtakan lingkungan,” tuturnya. (ikz)

Kualitas Air OASA Setara Dengan Aqua

Seba, lensantt.com – Terobosan yang dilakukan Bupati Sabu Raijua memang patut diancungkan  jempol. Kendatipun baru berdiri 6 tahun kabupaten sabu raijua  sudah memiliki beberapa pabrik yang menyerap ratusan tenaga kerja.

Setelah pabrik garam Nataga dan parik rumput laut  Rakyat Sabu raijua kini memilki pabrik air kemasana yang di beri nama OASA beretempat di kecamatan sabu timur kabupatenRaijua.

Dalam peluncuran perdana Air Mineral OASA Rabu, (17/08/2017) Ketua Tim Teknis Ujang menjelaskan, denga peralatan yang tersedia maka rasa maupun ,kualitas Air tersebut setara dengan air Minum Aqua.

“Dengan peralatan yang ada kualitas air minum ini setara dengan Aqua,” Kata Ujang.

Pria Jebolan Pabrik Aqua tersebut menegaskan, Air Minum kemasan OASA  juga mempnyai kelebihan yakni, mampu menciptakan bahan baku seperti Gelas Botol dan Galon sendiri dan sebelum kepengesian bahan baku tersebut akan dibesihkan terlebih dahulu sehinga kebersihan air tersebut dapat dijamin.

“Kami jamin kebersihan air OASA, “ pungkasnya.

Ditempat yang sama Bupati sabu raijua Marthen Dira Tome menegaskan, untuk membangun pabrik tersebut membutuhkan perjuangan keras. Untuk itu dia meminta, supaya seluruh warga sabu raijua dapat mengkonsumsi sekaligus mempromosikan air OASA.

“kita sudah punya air mari kita promosikan air kita ini ke luar,” pintanya.

Dia mengaharapkan, Air OASA tersebut dapat beredar keluar daerah. Sehingga Air OASA bukan saja menjadi kebanggaan warga sabu raijua tapi seluerh masyrakat Provinsi NTT.

“Ar ini kedepannya bukan saja menjadi kebanggan kita tapi seluruh rakyat NTT,” tegasnya.

Dira Tome  berjanji bahwa, keberadaan Air OASA tidak membatasi proksi air mineral lain masuk ke daerah sabu raijua. Karena tambah dia,  kualitas yang akan di pertaruhkan ke pasar penjualan.

“Saya tidak melarang untuk air lain masuk ke sini karena kita berturuh kualitasnya dipasaran,” jelasnya.

Sementara itu, kepala Dinas Perindustrian Dan Perdagangan Kabupaten Sabu Raijua  Lewi Tandidora menuturkan, pembangunan pabrik Air Minereal dilakukan secara bertahap. Diawali dengan pembangunan gedung pada tahun 2014, tahun 2015 penyediaan peralatan dan tahun 2016 penyempurnaan alat-alat produksi yang masih kurang.

“Kami bangun pabrik ini tiga tahap,” jelasnya. (ikz)

Komentar Anda?

Related posts