Dihadapan Para Pengurus dan Panitia Pesparani, Wapres mengatakan mendukung sepenuhnya kegiatan yang bermartabat itu.
Ia berpesan, Karena ini event nasional yg mengakomodasi kepentingan kerohanian umat katolik dan dalam rangka kampanye keragaman dan semangat persatuan bangsa maka event ini akan diminta dipersiapan dengan baik dan sukses.
Untuk Pesparani NTT akan diikuti 22 kabupaten/kota yg dijaring berkenjang dr masing2 kabupaten meski saat ini baru 18 kabupaten yang sudah menggelar perlombaan pesparani tingkat kabupaten minus TTU, Flotim, Nagekeo dan Ende
Parab Peserta Pesparani NTT, akan mengikuti 13 mata lomba dengan total peserta yang dperkirakan sebanyak 3000 orang
Tempat pagelaran Lomba Pembukaan dan Penutupan di Gor Oepoi Kupang, Aula Gereja Paulus, Gereja dan Aula Asumpta dan Aula Eltari
Dalam susunan acara, Sebelum Misa Pembukaan Pesparani Tingkat Propinsi tanggal 14 Mei 2020 makan akan diadakan parade budaya lintas etnis mulai dari gedung Sasando Kantor Gubernur menuju GOR Oepoi
Selain Gelar Temu Pemuda Nusantara yang dipusatkan di Taman Doa Oebelo, untuk Pesparani Nasional akan digelar juga Festival Sarung Nusantara yang bisa diikuti puluhan ribu orang dengan target rebut Rekor MURI.
Frans Salem Ketua LP3K NTT berharap Persparani Tingkat Propinsi NTT jadi GLADI RESIK bagi NTT utk jadi Tuan Rumah Pesparani II Nasional
Ketua Umum Panitia Pesparani Nasional Jamaludin Ahmad mengaku event ini jd sebuah media kampanye kerukuan dan persatuan nasional. Utk itu dia berjanji akan terus berkoordinazi dengan para pihak termasuk Waprez, Menag dan Gubernur NTT utk menyiapkan anggaran yang memadai demi suksesx kegiatan dimaksud
Ketua Umum Pesparani NTT tahun 2020 Sinun Petrus Manuk berjanji bahwa panitia akan bekerja keras sehingga event ini sukses baik ditingkat propinsi maupun pesparani nazional.
Selain itu, Akan digelar Sayembara Mars Pesparani dan Logo Pesparani Nasional secara terbuka dan boleh diikuti oleh umat lintas agama suku dan ras di seluruh Indonesia. Sayembara ini memperebutkan total hadiah 30juta. Sayembara ini siap dipublikasian kepada publik mulai tanggl 01 februari 2020 untuk diketahui