Kupang,lensantt-.com- Tak terasa Pilkada Kota Kupang hampir menuju tanggal pencoblosan.
Paslon nomor urut dua, yaitu Jonas Salen-Aloysius Sukardan. Mereka diusung oleh Partai Golkar dan Hanura. Jonas merupakan eks Wali Kota Kupang periode 2012-2017 dan anggota DPRD NTT dari Partai Golkar. Sedangkan Alo Sukardan merupakan dosen di Fakultas Hukum Undana Kupanh.
Paslon nomor urut tiga, yaitu George Melkianus Hadjoh- Theodora Ewalde Taek. Mereka diusung oleh Partai NasDem dan PKB. George merupakan eks Penjabat (Pj) Wali Kota Kupang dan eks Kadispora NTT, sedangkan Ewalde merupakan eks anggota DPRD Kota Kupang periode 2019-2024 dari PKB.
Kemudian, paslon nomor urut empat, yaitu Jefirtson Riwu Kore (Jeriko)-Lusia Adinda Dua Nurak. Mereka diusung oleh PDIP, PAN, dan Perindo. Jeriko merupakan eks Wali Kota Kupang periode 2017-2022, sedangkan Lusia merupakan politikus PDIP sekaligus istri dari eks Gubernur NTT dua periode, Frans Lebu Raya.
Nomor urut lima adalah Christian Widodo-Serena Cosgrova Francis. Mereka diusung oleh Partai Gerindra dan PSI. Chris merupakan anggota DPRD NTT dari PSI, sedangkan Serena merupakan politikus Gerindra yang saat Pemilu 2024 meraih suara terbanyak kedua di DPR RI dari dapil NTT II. Perempuan berusia 25 tahun itu juga merupakan anak dari eks anggota komisi VI DPR RI, Farry Djemi Francis.
Dari lima pasangan tersebut, Paslon nomor urut tiga, yaitu George Melkianus Hadjoh- Theodora Ewalde Taek yang akrab disapa Gacor ini paling sederhana.
Jika bicara materi memang mereka datang dengan apa adanya. Namun, Niat tulis membangun kota Kupang telah terpatri dalam jiwa dua orang terbaik di kota Kupang ini.
Apalagi George Hadjo niat itu telah terlihat saat menjabat sebagai Penjabat walikota Kupang beberapa waktu lalu.
Kerja tanpa pamrih ia lakukan, tak ada hitung hitungan untuk membuat masyarakat kota Kupang lebih sejahtera.
Sepak terjang pria satu ini tak boleh diragukan karena prestasi yang ditorehkan tidak main-main. Jika bicara cabang olahraga Kempo maka akan ada catatan sejarah prestasi dari George Hadjo.
Lalu apa yang harus di ragukan lagi dari pasangan ini dengan kesederhanaan mereka datang untuk kota Kupang.
George hadjoh pernah berkata, untuk menjadi pemimpin harus berani susah, harus punya niat melayani.
Kalimat itu memang sesuai dengan karakter George Hadjoh. Ia berani lakukan apapun untuk rakyat kota Kupang
Tanggal 27 November 2024 akan menjadi catatan sejarah baru untuk kota Kupang. Siapapun yang menjadi Nahkoda baru kota karang pastinya harus punya mimpi besar.(Ikz)