Terkait Mutasi, Amos Corputy Bilang Manajemen Bank NTT “Bobrok”

  • Whatsapp
Mantan Dirut Bank NTT Amos Morputy
Mantan Dirut Bank NTT Amos Morputy
Mantan Dirut Bank NTT Amos Corputy

Kupang, Lensantt.com – Mantan Direktur Utama Bank NTT Amos corputy menilai manajemen Bank NTT saat ini Bobrok hal tersebut membuat banyak masalah yang terjadi di bank tersebut . Diantaranya, terjadi mutasi yang dinilai tebang pilih. Ditegaskannya, mutasi yang dilakukan oleh pihak bank NTT tidak berjalan sesuai dengan regulasi.
“Manajemen Bank NTT itu Bobrok sekali, lihat saja banyak masalah yang terjadi di bank NTT mutasi karena kedekatan,yah itu mutasi sesuai dengan selera pimpinan” kata Corputy kepada Media ini saat di konformasi via Telepon seluler, Kamis (20/11/2015).

Ditegaskannya, Struktur Bank NTT saat ini dinilai tidak lagi memadai pasalnya, banyak Direktur yang telah habis masa jabatan namun masih saja dipertahankan. Imbasnya, Kinerja Bank NTT tidak maksimal. Dia menambahkan, soal mutasi yang dilakukan kepada lima karyawan Bank NTT itu merupakan kesalahan penempatan saat awal.
” Itu sudah salah sejak awal jadi diberi teguran sekarang mereka harus terpaksa kembalikan ke posisi semula,” tegasnya.

Harusnya kata dia, untuk mengangkat seorang pejabat harus melalui jenjang kepangkatan, pengalaman dan juga harus mepmpunyai sertifikasi. Ia menambahkan, banyak karyawan Bank NTT yang seharusnya lebih pantas mendapat jabatasn namun dibuang sebaliknya, pajabat yang diangkat tidak berkompeten,” banyak sarjana yang tidak diangkat dan ditempatkan ke posisi yang baik,” Pungkasnya.

Untuk Mutasi karyawan dan pejabat di Bank NTT terdapat tingkatan, yakni mutasi pejabat mutasi pelaksan. Dan untuk mutasi kata dia, merupakan tanggung jawab dari direktur umum bank NTT Adrianus Cheme, “Untuk mutasi kan itu kewenangan direktur SDM,” tegasnya.

Corputy sangat menyesalkan mutasi yang dilakukan oleh pihak Bank NTT khusunya seorang Satpam yang diangkat menjadi staf Bank NTT,” Seorang satpam itu di pekerjakan oleh Bank NTT sebagai petugas keamanan bukan marketing,” tuturnya.
Dalam mengembangkan, Bank NTT harus dimulai dari penempatan Karyawan dan pimpinan, untuk itu seorang karyawan yang di tempatkan harus sesai dengan porsinya,” Penempatan karyawan jangan karena keluarga atau kenal dekat akibatnya bank NTT tidak akan maju,” pungkasnya. (ikz)

Komentar Anda?

Related posts