Malaka,lensantt.com – Curah hukan yang kian menurun membuat sebagian daerah mengalami kekeringan. Hal itu. Juga dirasakan warga di Dusun Minarai dan Dusun sisiren Desa Litamali,kecamatan Kobalima, Kabupaten Malaka.
Hampir setahun belakangan ini ratusan warga kesulitan untuk mendapatkan air bersih.
Demi menyambung hidup, warga di kedua dusun ini hanya mengharapkan satu sumber air pengunungan yang disalurkan melalui pipa.
” mata air ini tepat di pinggir jalan di dusun sisiren,” kata warga dusun yang enggan disebutkan namanya.
Ia mejelaskan, untuk mendapatkan air bersih ini dari dusun minarai ke mata air ini harus menempuh jarak 500 meter dan membutuhkan waktu berjam-jam memgantri agar bisa mendapatkan air bersih.
“Untuk mandi saja warga harus antri,” tegasnya.
Ia mengatakan, saat ini warga sangat membutuhkan uluran tangan pemda malaka agar mereka juga bisa menikmati air bersih.
“Saat ini kami sangat butuh uluran tangan dari pemerintah setempat,untuk tangani atau membantu kami dalam mengatasi masalah krisis air bersih ini,” kata dia.
Ia mengakui, kalau tahun 2019 lalu pemerintah daerah membantu sebuah fiber namun bantuan itu disimpan di rumah dusun sisiren namun air bersih tidak disalurkan ke masyarakat.
“Iya tahun lalu sudah kasi fiber tapi hanya satu dan itupun di simpan di rumahnya pak dusun, air bersihnya pun tidak pernah di bagikan lagi selama ini,kami mau omong banyak juga kami takut jadi kami hanya bisa pasrah saja” ujarnya. (Dede/red).
