Kupang lensantt.com- Berlokasi di Jl. Bung Tomo no 3, pada hari ini selasa 26 Juli 2022 Rumah Susun Sederhana
Sewa (Rusunawa) Perwakilan BPKP Provinsi Nusa Tenggara Timur telah diresmikan secara langsung oleh
Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan Muhammad Yusuf Ateh bersama-sama dengan
Direktur Jenderal Perumahan PUPR Iwan Suprijanto. Rusunawa yang terdiri dari 44 unit ini telah 50% terisi oleh ASN di lingkungan Perwakilan BPKP Provinsi Nusa Tenggara Timur, dengan 50% lagi diantaranya sedang dalam propses pindah. Dihadiri pula oleh Kepala Kejaksaan Tinggi Nusa tenggara Timur, Kapolda Provinsi Nusa Tenggara Timur yang diwakili oleh Irwasda Polda NTT, Walikota Kupang yang diwakili oleh staf Ahli bidang Politik pemerintahaan dan hukum, Kepala BPK Perwakilan Provinsi Nusa Tenggara Timur. Kepala Kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi NTT, Kepala Dinas PUPR Provinsi NTT, Plt Inspektur Provinsi Nusa Tenggara Timur, dan Inspektur Kota Kupang.
Rusunawa Perwakilan BPKP NTT ini selesai dibangun dengan Kerjasama antara BPKP dengan Kementerian
Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Direktorat Jenderal Perumahan khususnya Balai pelaksanaPenyediaan Perumahan Nusa tenggara II Satuan Kerja Penyediaan Perumahan Provinsi Nusa TenggaraTimur.
Rusunawa BPKP NTT ini kedepannya diharapkan dapat menjadi sebuah sarana fasilitas yanglengkap bagi Pegawai Perwakilan BPKP NTT itu sendiri, seperti halnya One Stop Living yang mana semuakebutuhan bagi para Pegawai akan tersedia di Rusunawa BPKP NTT ini, seperti fasilitas olahraga yang telahtersedia dan juga akan dicanangkan penyediaan Toko Kebutuhan Pokok dan sehari-hari yang nantinyaakan dikelola oleh Koperasi dari BPKP NTT itu sendiri.
Rusunawa BPKP NTT juga telah dilengkapi dengan satuan keamanan serta kebersihan yang akan menjamin keamanan serta kenyamanan para penghuninya.
Perwakilan BPKP Provinsi Nusa Tenggara Timur mendeklarasikan bahwa dengan berdirinya Rusunawa
BPKP NTT ini, kebutuhan tempat tinggal bagi para Pegawai di lingkungan Perwakilan BPKP NTT ini telah
seluruhnya terpenuhi dengasebelumnya sebagian tertampung pada Perumahan Dinas yang berisikanRumah Jabatan dan Rumah Dinas, sehingga tidak ada lagi pegawai yang kesulitan mendapatkan hunian.Muhammad Yusuf Ateh menyampaikan bahwa Rusunawa yang telah dibangun ini merupakan aset
bersama yang nantinya perlu kesadaran dan Kerjasama dari para penghuninya untuk terus menjagakebersihan, keamanan, serta ke apikan dari Rusunawa itu sendiri.(ikz)