Kota kupang, lensantt. Departemen Luar Negeri Australia secara resmi mengeluarkan peringatan wisata atau ‘travel warning’ untuk tidak berkunjung ke Indonesia, karena diindikasikan ada kelompok teroris yang masih beraktivitas di Indonesia.
Melihat fenomena itu mantan Agen Imigrasi Kedutaan Besar Australia asal provinsi, NTT Ferdi Tanoni meminta supaya pemerintah indonesia tidak menanggapi larangan pemerintah australia tersebut pasalnya, larangan Pemerintah Australia itu bertujuan untuk menurunkan animo masyarakat Australia berkunjung ke Indonesia.
“Walaupun ada peringatan itu setiap hari pesawat dari Australia yang membawa wisatawan ke Indonesia khususnya beberapa tempat pariwisata selalu penuh”, Ungkap Ferdy Tanonef kepada wartawan , Minggu (05/01).
Kebijakan peringatan bepergian itu, katanya, seharusnya tidak dikeluarkan Pemerintah Australia, karena tidak ada masalah dengan Indonesia. Apalagi tidak ada hal yang luar biasa dan mengganggu kepentingan Australia. (Ikzan).
Sumber : NTT Terkini
