Kupang,lensantt.com – Dari bulan januari hingga bulan juli 2016 Sebanyak 9 warga Nusa Tenggara Timur (NTT) dibeberapa lokasi diantaranya, kabaupaten Kupang, Kabupaten TTS dan kabupaten Belu dan Kota Kupang tewas akibat dimangsa buaya.
“Sejak Januari hingga Juli 2016 sudah 9 orang warga yang tewas akibat diserang buaya,” kata Kepala Operasi BKSDA NTT, Danang Suryana kepada wartawan di Kupang, Selasa, 26 Juli 2016.
Sesuai data Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) NTT, selama lima tahun terakhir sejak tahun 2011 hingga 2016, total warga yang tewas diterkam buaya mencapai 34 orang. “Rata-rata setahun sebanyak enam warga yang tewas dimakan buaya,” ujarnya.
Buaya masih nampak berada di perairan Pantai Teluk Kupang. Terakhir, petang kemarin seekor buaya muara berukuran besar ditemukan sedang berjemur di pantai wisata Lasiana Kupang.
Namun, buaya tersebut gagal ditangkap oleh petugas BKSDA NTT, karena keterlambatan kapal tangkapan dan kerumunan warga yang hendak menyaksikan buaya itu, sehingga buaya kabur kembali ke dalam laut.
Petugas BKSDA sempat berupaya mengejar buaya tersebut, namun upaya yang dilakukan sekitar dua jam tak membuahkan hasil, sehingga petugas kembali ke darat. “Kami gagal menangkap buaya berukuran besar saat berjemur di pantai Lasiana,” kata Danang.
Karena itu, dia mengingatkan warga di Kota dan Kabupaten Kupang agar selalu waspada saat berwisata di laut, karena diperkiraan populasi buaya makin bertambah dan berekeliaran di Teluk Kupang.(ikz/nttterkini)