Kupang, lensantt.com- Pertama di Provinsi NTT Universitas Ary Satya Deo Muri yang tidak membebankan mahasiswanya saat menyelesaiakan studi akhir. Pasalnya, Mahasiswa tidak perlu mengeejakan Skripsi untuk Wisuda.
” Tidak perlu Skripsi saat mau wisuda, Kata Rektor Universitas Ary Satya Deo Muri Yohanes Paulus Silli Bataona, S, Fil, M.Pd kepada media ini Jumat, (03/05/2022).
Untuk mengganti nilai Skripsi, Mahasiswa hanya mengikuti magang ataupun praktek.”Nilai Praktek diganti untuk nilai skripsi,” jelasnya.
Univeraiatas Ary Satya Deo Muri mengikuti program Mentri Pendidikan Republik Indonesia Nadiem Anwar Makarim, B.A., M.B.A pendidikan bertajuk ” Kampus Medeka, merdeka belajar,”.
Ia mengatakan, hal ini dilakukan untuk memudahkan mahasiswa menyelesaiakan studinya. Ia menambahkan, ada tipikal mahasiswa yan bisa bicara juga menulis tapi ada juga yang tidak bisa bicara tapi bisa menulis.
Bukan hanya itu, demi kenyamanan mahasiswa saat belajar Universitas Ary Satya Deo Muri menyediakan ruangan ber-AC.
” Ruangan belajar juga berAC,’ kata dia.
Universitas Ary Satya Deo Muri menerapkan kampus merdeka mulai tahun 2022.” Mulai tahun ini kita menjalankan Kurikulum kampus merdeka secara total dan ini sekaligus menjadi keunggulannya,” jelasnya.
Universitas Ary Satya Deo Muri juga kuliah dalam dua bahasa yakni, bahasa Inggris dan bahasa Indonesia. ” Kalau kita juga semua perkuliahan itu berbasis komputer,” tegasnya.
Salah satu keunggulannya adalah kuliah teori hanya 5 semester dan praktek 3 semester sehingga mahasiswa bisa wisuada hanya 7 semester.
” ada kuliah offline dan Kita juga bisa online ya kalau yang offline semuanya di sini ruangan berAc dan sangat representasi lalu online kita siapkan dia punya perangkat-perangkat komputer sangat mempermudah mahasiswa, ” ujarnya.
Ia juga mengajak, para lulusan SMA/Sederajat agar memanfaatkan keunggulan yang disiapkan Universitas Ary Satya Deo Muri ” Mari mendaftar
Universitas Ary Satya Deo Muri manfaatkan keunggulan yang ada,” ajaknya. (Ikz)
