Kupang,lensantt.com- pasca pecah kongsi dalam tubuh PDIP NTT Ketua DPC PDIP kabupaten TTU Raymundus Fernandes memutuskan bekerja untuk paket Viktor Bungtilu Laiskodat dan Joseph Naisoi (Viktory-Joss) yang diusung oleh partai Nasdem, HANURA Dan Golkar. Selain Fernandes juga salah ada satu kader terbaik PDIP NTT Dolvianus Kollo juga mengambil keputusan yang sama.
Keputusan Fernades dan Kollo, diterima dengan tangan terbuka oleh Paket Viktory-Joss bahkan, bupati dua periode Ray fernandes mendapat kepercayaan sebagai wakil ketua II Tim kampanye paket Viktory-Joss.
Ray Fernandes kepada www.lensantt.com disela-sela Deklarasi paket Viktory-Joss rabu (20/12/2017) menegaskan, keputusan yang ia ambil sudah final. Dia juga memastikan, bahwa gerbong pendukungnya di beberapa kabupaten yang ada didaratan timor akan beralih mendukung paket Viktory-Joss.
“Saya pastikan Gerbong pendukung saya yang ada di daratan timor akan mendukung paket Viktory-Joss,” tegasnya.
Ray Fernandes juga sudah siap, terhadap sanksi yang akan diberikan oleh internal PDIP terkait keputusan dirinya keluar dari partai berlambang Banteng tersebut. “Saya sudah siap dengan sanksi yang diberikan,” kata dia.
Pada pemberitaan media ini sebelumnya, Raymundus Fernades dan Dolvianus Kollo memutuskan untuk keluar dari PDIP lantaran kecewa dengan keputusan DPP PDIP terkait nama calon gubernur yang diusung pada pilgub 2018 mendatang.
http://baca juga : “Gerbong” Pendukung Ray Fernandes Menuju Viktor Laiskodat
Dalam pemberitan tersebut, .Ray fernandes mengatakan, keputusan itu diambil karena sudah mendapat kepercayaan dari Partai berlambang selama 21 tahun.
“ya benar adek saya mundur dari PDIP, Saya sudah 21 tahun memimpin PDIP di TTU jadi saya memilih mundur dari ketua DPC PDIP,” jelasnya. (Ikz)
