Turnamen Gala Karya atau Liga Liga Sepak Bola karyawan merupakan salah satu ajang bergengsi bagi perusahaan baik BUMN, BUMD dan swasta maupun instansi pemerintah. Kegiatan tersebut dijadwalkan pada tanggal 27 September hingga 5 Oktober 2019 di Jakarta.
Manajer tim Bank NTT, Rahmat Saleh dalam konferensi pers, Senin (23/9/2019) mengatakan keikutsertaan Bank NTT dalam kompetisi ini berkat juara yang diraih dalam kompetisi regional Lipesia tahun lalu.
“Yang terpilih ikut kompetisi ini adalah para juara di tingkat provinsi,” ungkapnya.
Rahmat menjelaskan, skuad Bank NTT atau yang juga tren dengan sebutan Bante FC akan turun dengan 22 pemain diantaranya. Dari 22 pemain, jelasnya, 20 merupakan karyawan asli Bank NTT, sementara 2 pemainnya lagi diambil dari PSN Ngada.
“Para pemain mayoritasnya adalah karyawan dari beberapa kantor canang Bank NTT, karena secara regulasi hanya dua pemain saja yang bisa diambil dari luar,” jelasnya.
Menurut Rahmat, kesebelasan Bank NTT telah melakukan berbagai persiapan. Bahkan menurut dia, para lemain telah mengikuti latihan fisik selama satu bulan lamanya.
“Waktu latihan memang terbilang sangat singkat. Tapi kami tetap optimis bisa mengikuti kejuaraan ini dengan baik,” ujar dia.
Rahmat mengungkapkan bahwa kali ini pihaknya menargetkan Bank NTT masuk dalam tiga besar. Karena menurut dia, pada tahun lalu juga kesebelasan Bank NTT bercokol di posisi 8 besar.
“Keikutsertaan ini menjadi sebuah kebanggan tersendiri. Semoga bisa membawa harum nama NTT, sekaligus membuktikan bahwa Bank NTT berkontribusi bagi perkembangan olahraga di NTT,” tandasnya.
Sementara kapten tim Bank NTT, Abdul Rahman pada kesempatan itu mengatakan akan berupaya semaksimal mungkin untuk bisa memberikan yang terbaik untuk Bank NTT dan seluruh masyarakat NTT.
“Kami akan berusaha mengangkat nama NTT,” tegas sosok yang pernah menjadi pemain di Bontang FC ini. (Ikz)
