Menia, lensantt.com- Demi menjalakan kesepaktan yang telah di lakukan antara pihak PLN dan Bupati Sabu Raijua Drs.Nikodemus N Rihi Heke,M.Si juga wakil Bupati Yohanes Uly Kale,A.Md terkait perluasan jaringan di Kabupaten tersebut General Manejer ( GM) PLN Unit Induk Wilayah NTT Agustinus Jatmiko bertandang ke Pulau Raijua pada Rabu,(22/09/2021).
Kunjungan tersebut merupakan tindak lanjut dari kesepakatan antara PLN dan pihak Pemda Sabu Raijua.
Di Sabu Raijua General Manejer ( GM) PLN Unit Induk Wilayah NTT Agustinus sempat mengunjungi RS.Pratama yang akan mendapatkan bantuan perluasan jaringan dari PLN.
Agustinus Jatmiko mengungkapkan, bahwa tujuan ke Sabu Raijua untuk menyinkronkan desain kelistrikan guna menghimpun info awal dari pemda.
Ia menegaskan, pihak PLN akan mengikuti Desain kelitrikan dari pemda Sabu Raijua.s
“Kami akan ikuti desain kelistrikan pemda Sabu Raijua lima tahun ke depan. saat kunjungan Pak Bupati sampaikan ke saya kalau Sabu Barat jadi kawasan industri,” ujarnya.
Sementara itu Bupati Sabu Raijua Drs. Nikodemus N Rihi Heke, M.Si mengaku, salut terhadap Pihak PLN karna antusias terhadap permintanan pemda.
“Saya salut PLN begitu antusias,” jelasnya.
Ia berharap semua yang sempat dibicarakan dapat terwujud. “Semoga bida terwujud,” kata dia
Minta Aliri Listrik Untuk Semua Warga Bupati dan Wabup Sabu Raijua Kunjungi PLN, GM PLN : Kami Siap
 Setelah dilantik pada Kamis, (16/09/2021) Bupati Kabupaten Sabu Raijua Drs. Nikodemus N Rihi Heke, M.Si dan Wakil Bupati Yohanes Uly Kale, A.Md langsung tancap gas.
Kali ini kedua pempimpin itu mengunjungi PLN Area NTT. Kedatangan mereka diterima oleh General Manejer (GM) PLN UNIT INDUK WILAYAH NTTGUSTINUS JATMIKO.
Dalam pertemuan itu Bupati Sabu Raijua Drs. Nikodemus N Rihi Heke, M.Si meminta
Perluasan jaringan sesuai rencana sejak tahun 2011.
” Kami minta agar perluasan jaringan ke seluruh warga Sarai sesuai rencana sejak tahun 2011 lalu,” ujarnya.
Ia meminta ketegasan PLN terhadap oknum yang nenawarkan instalasi rumah kepada masyarakat yang sampai saat ini belum terlayani oleh pihak PLN.
Menurutnya, Hal itu bisa merusak nama PLN di mata masyarakat. Selain itu ia juga memint peenguatan jaringan ke kantor Bupati dan Jaringan ke pabrik di Sabu Timur, Perluasan jaringan di Raijua ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pratama.
Bupati Sarai juga mengpresiasi pihak PLN karena di kabupaten itu listrik sudah beroperasi selama 24 jam. “Saya apresiasi kinerja PLN,” Ucapnya.
Terpisah General Manejer (GM) PLN UNIT Induk Wilayah NTT AGUSTINUS JATMIKO Kepada media ini Senin, (20/09/2021) menegaskan, pihak PLN mendukung rencana pihak Pemda Sabu Raijua.
“Dukungan PLN terhadap rencana kawasan industri di Sabu Barat,” kata dia.
Untuk tahun 2021 PLN menargetkan 100% desa akan dialiri listrik. Sedangkan, Dusun akan diselesaikan thn 2022.
“Pemasangan sambungan listrik ke masyarakat SaRai pada tahun 2021,” kata dia.
 PLN juga siap melayani kebutuhan listrik industri air minum, RSUD, budidaya rumput laut, tambak garam. (Ikz)