Kupang, lensantt.com – Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) Tata Boga Aries yang bertempat di Jalan Kenanga, Kelurahan Naikolan, Kota Kupang kembali menggelar pelatihan Tata Boga, jenis keterampilan Pastry and Bakerry pada Senin, 10 Juni 2024.
Pelatihan Tata Boga Aries Diketahui telah menghasilkan banyak anak kursus yang kemudian berhasil mendapatkan uang sendiri.
Bahkan sebagian dari mereka juga telah membuka usaha Pastry & Bakerry, sehingga dapat menambah penghasilan dan menutupi kebutuhan sehari-hari.
Dalam Berbagai pimpinan LKP Tata Boga Aries Henny Agripa menegaskan saat ini Bakery (kue) merupakan peluang usaha kecil menengah yang lagi trend. Perkembangan usaha kuliner pastry dan roti begitu pesat. Sehingga dipastikan bisa meningkatkan pendapatan ekonomi sendiri.
Untuk itu dia berharap para peserta dapat serius mengikuti pelatihan tersebut sehingga semua materi dapat dicerna dengan baik dan dapat dipraktekkan setelah meninggalkan tempat pelatihan tersebut.
“Saya harap peserta dapat mengikuti pelatihan ini dengan serius, saya ingin materi harus dicerna dengan baik sehingga juga bisa menghasilkan produk yang berkualitas,” katanya.
Dalam Pelatihan tersebut LKP Tata Boga Aries menyiapkan instruktur yang berkualitas sehingga dapat dipastikan penyampaian materi akan dapat dipahami oleh para peserta.
LKP Tata Boga Aries tentunya hanya menyiapkan tempat pelatihan. Soal praktek di lapangan tentunya kembali kepada peserta sendiri. “Mau berhasil dan mendapatkan uang sendiri harus serius”, katanya.
Program Kecakapan Pendidikan Wirausaha tersebut juga bekerja sama dengan beberapa instansi di antaranya, BRI unit Oepura, UMKM Kompyang, Nachira, UMKM Bedo Ida, UMKM Debali, Platform Digital Lensantt com. PLUT (Pusat Layanan Usaha Tepadu) Provinsi NTT.
Untuk pelatihan tahun 2024 peserta kali ini berjumlah 25 orang dari kelurahan di Kota Kupang dan Kabupaten Kupang dan kegiatan akan dilakukan selama 250 jam.
Selain praktik, peserta juga akan disuguhkan materi dari para instruktur Lembaga dan Instruktur dari UMKM yang punya kapasitas.
“Selain praktik mereka juga akan diberikan materi cara membuat berbagai macam kue,” kata dia.
Ditempat yang sama dari Dinas Pendidikan & Kebudayaan Kota Kupang yang diwakili oleh ibu Omi Benu mengatakan, ini merupakan momen berharga bagi para peserta karena dari begitu banyak hanya 25 orang yang terpilih untuk mengikuti pelatihan.
“Ini kesempatan emas bagi teman-teman peserta karena dari banyak pendaftar hanya 25 orang yang berhak mengikuti pelatihan ini,” katanya.
Kesempatan tersebut menurut dia jangan disia-siakan karena dengan pelatihan ini kemudian hari para peserta akan menghasilkan uang sendiri dengan cara menjadi pelaku UMKM khususnya di bidang Pastry & Bakery.
“Teman-teman akan menghasilkan uang sendiri untuk itu harus konsisten dan juga serius dalam mengikuti pelatihan,” tegasnya
Dalam dunia usaha tentunya dalam dunia usaha tentunya kualitas kualitas dan mutu dari kue yang dibuat mempunyai peran penting.
“Kualitas dan mutu harus tetap dipertahankan jika ingin masuk ke dunia usaha,” lanjutnya.
Ia berharap semoga setelah pelatihan ini dapat menciptakan pengusaha muda di bidang Bakery.
“Semoga akan ada pengusaha muda yang mandiri dan berkwalitas di bidang kue setelah pelatihan ini,” ujarnya.
Lewat forum ini saya sebagai Pimpinan LKP Tata Boga Aries mengucapkan terima kasih kepada Direktorat Kursus dan Pelatihan, Dirjen Pendidikan Vokasi, Kementerian Pendidikan, Riset dan Teknologi, serta Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Kupang yang telah mempercayai kami untuk memberikan Kursus dan Pelatihan di tahun 2024. (Ikz)