Kota Kupang, Lensa NTT – Yabes Rony Malaifani saat ini bukan lagi menjadi pemuda alor seperti biasanya. Namun Yabes kini merupakan idola seluruh lapisan masyarakat.
Kisah Yabes Rony Malaifani akan, menjadi coretan sejarah di dunia persepakbolaan NTT, dan namanya akan tetap di kenang sepanjang masa .
Untuk masuk dalam scuad tim nas U.19. Tentulah tidak mudah Apalagi mendapat kepercayaan dari pelatih sebagai pemain inti pada setiap laga, Pada pertandingan melawan Laos Nama Yabes masuk dalam nama pemain cadangan dan belum bisa diturunkan ke lapangan hijau.
Namun, kepercayaan itu datang saat melawan Filipina dan peluang emas itu tidak disia-siakan oleh Yabes ia menunjukan kualitasnya sebagai pemain profesional alhasil Yabes berhasil menyarangkan sikulit bundar kegawang Timnas Filipina.
Ternyata ada cerita mengharukan di balik pertandingan melawan timnas filiphina. Cerita haru ini terkuak, pada pertemuan Yabes Rony Malaifani sang bintang dengan Siswa/I SMUN Negeri Kota Kupang.
Saat pertandingan melawan Timnas Filiphina dirinya selalu berdoa kepada Tuhan agar pelatih dapat memberikan kesempatan turun ke lapangan Hijau kendati pun hanya sebagai pemain pengganti. “Saya duduk dibangku cadangan, tapi saya doa dalam hati, Tuhan beri saya kesempatan untuk bermain dan berikan saya permainan terbaik,” ungkap Yabes.
Setelah selasai berdoa Lanjut dia, beselang hanya beberapa menit kemudian pelatih Timnas Indonesia U.19 Indra Sjafri memerintahkan dirinya untuk melakukan pemanasan. dengan semangat ia berdiri dan melakukan pemanasan.
Disela-sela pemanasan Kata pemain timnas asal Kabupaten Alor ini, ucapan Terima Kasih ia panjatkan kepada Tuhan karena telah menjawab Doanya.
“Sambil pemanasan saya ucapkan trima kasih dan dalam hati saya bilang ini baru kamu lihat alor punng gila nih,” Tutur Malaifani sambil tersenyum. (Ikzan)
