Cerita Saksi Mata Saat Anak di Kabupaten Kupang Tenggelam

  • Whatsapp

Kupang,lensantt.com – Benar-benar mujizat bagaimana tidak seorang bocah diketahui bernama Leonard Lemeriwa bocah 11 tahun yang dikabarkan hanyut terseret arus kali Bileno, Desa Fatukanutu, Kecamatan Amabi Oefeto Timur, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada minggu, (16/05/2021) akhirnya ditemukan dalam keadaan selamat, Senin, 17 Mei 2021.

Tim SAR saat menyelamatkan korban
Korban ditemukan Tim SAR gabungan melakukan pencarian sejak minggu 16 Mei 2021 sekitar pukul 11.0 wita dan kesokan harinya Korban ditemukan tim SAR gabungan tersangkut pada bebatuan kali Bileno.
Ada kisah menarik saat kejadian yang mencekam tersebut, hal itu di ungkapkan Lala Mahmud seorang saksi mata yang kebetulan ada di tempat tersebut.
Menurut Lala ketika itu ia bersama rombongan keluarga bertamasya di tempat itu. Sebelum kejadian ia ingin mengganti pakaian anaknya yang telah selesai mandi.
Tiba-tiba terdengar suara teriakan kalau ada yang hanyut terseret banjir. “Saya dengar ada teriakan kalau ada yang hanyut,” kisahnya.
“Saat itu kami sedang piknik di tempat itu,” jelasnya.
Sontak semua orang panik ada yang berteriak minta tolong bahkan, terlihat seorang pendeta yang tidak diketahui namanya ingin melompat ke dalam pusaran air namun ditahan oleh beberapa orang yang kebetulan berada didekatnya.
“Ada seorang pendeta yang mau lompat tapi ditahan,” kisahnya.
Selain pendeta, ada seorang pria bernama Baharudin Machmud yang juga hendak menolong.bahkan, sempat masuk ke pusaran air namun usaha tidak membuahkan hasil.
Melihat itu pendeta tadi terus menangis sambil meminfa pertolongan Tuhan. Ia mengkui, fenomena itu membuatbia terharu dan sempat menitihkan air mata.
“Lihat pendeta itu saya terharu, ” ujarnya.
Ia mengisahkan, rombongan mereka dan warga sempat melakukan pencarian hingga pukul 19.00 wira tapi tidak berhasil.
Ia bersyukur ketika keesokan harinya ia mengetahui berita dari media kalau korban bisa di selamatkan.”Saya pikir ini mujizat dan saya sangat bersyukur dia bisa selamat,” ucapnya.
kantor Pencarian dan Pertolongan Kupang, Emil Frezer mengatakan, Setelah melakukan pencarian sejak Minggu, 16 Mei 2021 hingga sekitar pukul 11.00 wita, Leonard berhasil ditemukan dalam keadaan selamat, karena tersangkut pada bebatuan besar di kali tersebut. .

Korban langsung dievakuasi dan diserahkan kepada pihak keluarga untuk selanjutkan dilakukan pemeriksaan kesehatan korban, pasalnya lebih dari 24 jam korban terendam dalam air serta pemulihan psikologis korban akan musibah yang dialami korban.

Tim SAR gabungan yang terjun dalam pencarian dan penyelamatan korban dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Kupang, Polsek Kupang Timur, Polairud Polda NTT, Koramil 1604-02 Camplong, BPD Kabupaten Kupang serta masyarakat setempat.

Sebelumnya korban dilaporkan ibu kandungnya, Bartalina hilang di Kali Bileno. Korban diduga tergelincir di bebatuan hingga terseret arus dan terjepit di bebetuan di kali tersebut. (Ikz)

Komentar Anda?

Related posts