So’e,lensantt.com – Anggota DPRD TTS Jhean Neonufa pelaku pemukulan terhadapa salah seorang warga akhirnya mengakui kesalahannya.
“Dari hati yang tulus saya minta maaf kepada saudara Yusuf Ngeong,” Kata Jhean Neonufa Kepada media ini selasa (21/04/2020) di kediamannya.
Ia mengakui, apa yang dilakukan itu salah namun, sebagi manusia kata dia tentunya tidak terlepas dari kesalahan.
” Manusia memang merupakan kaum lemah yang tidak pernah luput dari kesalahan, ” ujarnya.
Neonufa mengakui, jika kejadian tersebut memang benar. Dan apa dia lakukan karena spontan dan tanpa sengaja.
Soal masalah itu Jhean masih memikirkan solusi terbaik. Ia mengaku, akan mendekati keluarga korban untuk diuris secara kekeluargaan.
” kalau bisa kita damai namun msh konfirmasi lagi dgn pihak gereja, keluarga, masyarakat dan para pemuda/i dilingkungan,” jelasnya.
Dia menegaskan, dari konfirmasi yang ia lakukan pihak korban ingin berdamai dengan syarat harus dilakukan di Polres TTS.
” Korban mau damai tetapi si Polres,” Tukasnya.
Jhean kembali menegaskan, dirinya sungguh kecewa dan menyesal akibat perbuatan tanpa sengaja tersebut.
Ia mengaku, awalnya ia hanya bercanda bercanda saja. “Namun entah kenapa sampai harus berujung dengan urusan kepolisian dan aturan lainnya,” kata dia.
Jhean juga meminta maaf kepada Partai Nasdem, ia akui apa yang dibuat sangat memalukan partai.
” Saya harap partai memberi maaf kepada saya, benar yang saya lakukan membuat malu partai dipublik. Saya minta ma’af yang sebesarnya-sebesarnya kepada partai” ujarnya
Jhean juga memohon maaf, kepada seluruh masyarakat TTS , baik gereja, pemerintah maupun masyarakat luas.
” Saya harap semoga dari pihak keluarga bisa menerima ini dan semua masalah bisa di selesaiakan secara kekeluargaan,” pintanya. (Erick/red)
