Kupang,lensantt.com- Covid-19 kian mengganas di provinsi NTT. Tercatat 4000 lebih warga NTT terpapar virus ganas ini. Dari jumlah tersebut Kota Kupang menyumbang sebagian pasien.
Melihat hal itu, pemprov NTT dan Pemkot kupang bersepakat bergandeng tangan untuk mengatasi hal itu.
Meninjak lanjuti kesepakatan itu, Wakil Gubernur NTT Yoseph Naisoi langsung mengambil langkah cepat dengan melakukan kunjungan ke rumah sakit S.K. Lerrik pada Kamis (28/1),
Namun, baru saja ia berkunjung Yoseph Naisoi disambut dengan tangisan para Tenaga Kesehatan (Nakes) R.S. Lerrik karena salah satu sahabat mereka meninggal karena covid-19.
Pria asal bajawa ini tak pun berlinang air mata. Ia juga ikut merasakan kesedihan mendalam.
Dilansir Viktory news.co.id tampak pula Wakil Gubernur NTT Josef Nae Soi yang mengenakan APD lengkap menguatkan para tenaga kesehatan yang sedang menangis.
Nae Soi juga menyempatkan diri melayat nakes yang meninggal di ruang mayat dan menangis karena haru dan simpati.
“Saya atas nama Pemerintah Provinsi NTT sampaikan turut berduka cita. Mari kita sama-sama taati protap dan saling menguatkan satu sama lain,” katanya.
Sementara Direktris RSUD SK.Lerik Kupang dr. Marsiana Halek mengatakan ini adalah kejadian pertama. Nakes yanh meninggal sudah dirawat sebelumnya selama dua minggu di rumah sakit itu akibat penyakit jantung.
“Almarhum bernama Mama Romana, umur 50 tahun ke atas. Sudah dirawat dua minggu di sini. Ini yang pertama kali,” ujarnya. (Ikz/****)
