Menia lensantt.com – Pria Paruh Baya Paulus Lena merupakan putra asli sabu raijua yang berasal dari desa Matei Kecamatan Sabu Tengah.
Selasa 28 juni 2022, Bupati Sabu Raijua, Drs. Nikodemus N.Rihi Heke.M.Si di dampingi Ibu Kepala Dinas Sosial Kabupaten Sabu Raijua,, Kepala bidang dari Dukcapil Sabu Raijua, berkunjung ke kediaman Opa Paulus Lena untuk memberikan bantuan sebuah kursi roda, menyerahkan Kartu Keluaga (KK)serta Kartu Tanda Penduduk (KTP) milik Pria yang hidup sebatang kara ini.
“Kami serahkan bantuan Kursi Roda mungkin bisa membantu ” jelasnya.
Sedangkan untuk KK dan KTP diserahkan lanngsung sehingga bisa membantu Paulus dalam mengurus pensiun.
Ia menejalaskan, ia sebagai pimpinan tentunha wajib melihat masyarakat yanv benar-benar membutuhkan bantuan. ” Kami pemerintah wajib membantu masyarkat,” jelasnya.
Kisah Opa Paulus Lena begitu haru iamengikuti Sekolah Rakyat ( SR ) di sabu raijua, pada tahun 1963.
Kemudian beliau ingin melanjutkan study di kupang, yang bercita cita sebagai seorang guru.
Dan berkat kerja keras Niatnya untuk bersekolah menjadi seorang guru tercapai.
Dalam penantian diangkat menjadi seorang guru terlalu lama, akhirnya beliau berangkat mengadu nasib ke kota Jakarta.
Disanalah beliau mulai memgembangkan kehidupannya, beliau mendaftarkan diri menjadi calon tentara di Angkatan Laut, dan pria asal pulau sejuta lontar ini di nyatakan lulus dan bekerja di kota jakarta sebagai seorang TNI.
Ia empat di tempatkan sebagai penjaga dan pengawal istana negara pada jaman mantan Presiden Soekarno dan Seoharto.
Setelah pensiun beliau memilih untuk tetap tinggal di kota jakarta.Karrna kondisi usia sudah terlalu tua, Paulus Lena yang hidup sebatang kara di kos, mengalami sakit dan tidak bisa berjalan.
Sehingga para tetangga berusaha melalui media sosial dengan maksudnya untuk di ketahui oleh pihak keluarga terkait kondisi beliau,
Singkat cerita, informasi ini di ketahui oleh pihak keluarga, dan keluarga berupaya menjemput beliau, namun saat itu beliau menolak, Namun pada beberapa bulan yang lalu pihak pangguyuban perwakilan masyarakat NTT di jakarta menjemput beliau dan di tampung di wisma NTT untuk selanjutnya di pulangkan ke kampung halaman.Dan minggu lalu beliau tiba di sabu raijua, dengan selamat.(.ikz/ALL)