Kupang,lensantt.com – sebanyak 54 orang penghuni lapas wanita kupang diberi pelatihan menenun. kegiatan tersebut dapat terselenggara hasil kerja sama antara Pihak Lapas dan pemkot Kupang.
Pelataihan yang akan di gelar tiga kali dalam seminggu itu akan di menthori oleh para ahli-ahli penenun yang ada di provinsi NTT.
Dalam sambutannya Selasa (03/03)Gubernur NTT Frans Leburaya menjelaskan, dirinya sangat mendukung kegiatan pelatihanketrampilan bagi LembagaPemasyarakatan (LAPAS) Wanita Kelas III Kupang karena kegitan tersebut sangat bermanfaat bagi mereka.
“Kegiatan ini bermanfaat saat kembali ke masyarakat,” kata Frans
Selain itu, dengan ketrampilan tersebut warga binaan dapat memenuhi kebutuhan hidup dan bisa hidup mandiri. untuk itu ia mengharapkan, semua pesrta dapat serius mengikuti semua materi dan praktek yang di berikan.
Di tempat yang sama,Kepala Kantor Wilayah Kementrian Hukum dan HAM NTT, Dahlan Pasaribu, SH, MM. dalam sambutannya menjelaskan, kerajinan tenun merupakan aset daerah untuk itu tenun harus terus dilestraikan,” Ini aset yang luar biasa,” tegasnya.
Untuk terlaksananya kegiatan tersebut, Lapas Wanita Kupang juga melakukan kerja sama dengan pemerintah kota kupang dalam hal ini pendidikan Luar Sekolah (PLS). (ikzan)